Saturday, 4 August 2012

Sifat Nabi Muhammad Saw


Perjalanan Nabi Muhammad Saw dalam menyebarkan islam dan mendapat kepercayaan dari banyak orang di zaman jahiliah tidak terlepas dari sifat-sifat baik dan perbuatan baik yang di tonjolkan. Sifat-sifat itu antara lain:

1. As-Siddiq,
As-Siddiq (Jujur) adalah sifat yang sangat terpuji. Jujur itu adalah keselarasan antara ucapan dan perbuatan. Berbuat jujur berarti berbuat kebenaran. Kebenaran adalah pengantar menuju surga Allah SWT. Nabi Muhammad Saw berdagang dengan kejujuran dan selalu mengatakan kondisi barang dagangannya dengan sesungguhnya. Kejujuran Nabi Muhammad Saw sudah terkenal sejak beliau masih kanak-kanak, bahkan orang Quraisy pun mengakui kejujuran Nabi Muhammad Saw meski saat itu mereka membencinya. Al-amin adalah gelar yang di berikan kepada Nabi Muhammad Saw karena kejujurannya, Al-amin itu sendiri artinya dapat di percaya.



2. Amanah, (Dipercaya)
Para rasul Allah memiliki sifat wajib yaitu amanah. Amanah adalah dapat dipercaya, khianat adalah keterbalikan dari sifat amanah. Bertindak sesuai dengan laku dan ucapan bahkan dapat di yakini oleh orang lain adalah sifat yang dapat dipercaya. Apabila seseorang dapat menjaga kepercayaan orang lain maka dia telah menjaga amanah dengan baik. Nabi Muhammad Saw dipercaya mengembala kambing milik pamannya dan dagangan para tetangganya karena memiliki sifat amanah.

3. Tabligh, (cerdas)
Tabligh adalah Menyerukan dan menyampaikan segala firman Allah kepada manusia oleh para Nabi. Tak ada satupun yang di sembunyikan meskipun itu menyinggung Nabi.

4. Fathonah, (rajin) 
Fathonah (rajin) adalah salah satu sifat dari Nabi Muhammad SAW yang patut kita contoh untuk meraih bisa meraih kebahagiaan dunia dan akhirat. Sepantasnyalah kita bersikap sesuai dengan yang telah di contohkan nabi kita Nabi Muhammad SAW. Nabi Muhammad SAW menjadi suri tauladan yang baik (Uswatun Hasanah) bagi seluruh umat muslim di dunia ini.

No comments:

Post a Comment